July 12, 2024
Sakit gigi merupakan masalah kesehatan yang umum dialami oleh banyak orang. Rasa nyeri yang muncul bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting halnya untuk memahami gejala, penyebab, serta cara mengobati dan mencegah sakit gigi. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai hal tersebut. Mau tahu pembahasannya? Yuk, simak selengkapnya!
Gejala sakit gigi bisa bervariasi tergantung pada penyebabnya.
Berikut ini beberapa gejala yang sering muncul:
Pada realitasnya, terdapat berbagai faktor yang dapat menyebabkan sakit gigi. Apa saja itu?
Berikut ini beberapa penyebab utama yang sering ditemukan:
Proses tumbuhnya gigi, terutama gigi bungsu, sering kali menyebabkan rasa sakit. Hal ini disebabkan oleh tekanan yang diberikan gigi baru pada gusi dan gigi yang sudah ada.
Impaksi gigi terjadi ketika gigi tidak dapat keluar dengan sempurna karena terhalang oleh gigi lain atau tulang rahang. Ini sering menyebabkan rasa nyeri dan peradangan.
Abses gigi adalah infeksi yang terjadi di dalam gigi atau di sekitar akar gigi. Ini biasanya disebabkan oleh bakteri yang masuk ke dalam gigi melalui lubang atau retakan.
Gigi berlubang merupakan penyebab umum sakit gigi. Lubang ini terbentuk karena kerusakan pada email gigi yang disebabkan oleh bakteri dari sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi.
Gigi yang retak atau pecah dapat menyebabkan rasa sakit yang signifikan, terutama ketika bagian retakan tertekan saat mengunyah.
Gigi sensitif biasanya terjadi ketika email gigi menipis atau gusi surut, sehingga bagian dentin gigi yang lebih sensitif terbuka. Hal ini menyebabkan rasa sakit atau ngilu saat terkena makanan maupun minuman panas, dingin, manis, atau asam.
Kawat gigi yang tidak dipasang dengan benar atau mengalami kerusakan dapat menyebabkan iritasi dan rasa sakit pada gigi dan gusi.
Peradangan pada gusi, atau gingivitis, dapat menyebabkan rasa nyeri dan bengkak. Jika tidak diobati, kondisi ini dapat berkembang menjadi penyakit periodontal yang lebih serius.
Akar gigi yang terbuka karena resesi gusi dapat menyebabkan sensitivitas dan nyeri pada gigi.
Setelah menjalani prosedur perawatan gigi seperti penambalan, pencabutan, atau pemasangan mahkota gigi, beberapa orang mungkin mengalami rasa sakit yang berlangsung sementara.
Sinusitis atau infeksi sinus dapat menyebabkan rasa sakit di sekitar gigi belakang atas karena tekanan yang diberikan pada akar gigi.
Kebiasaan menggertakkan atau bruxism, terutama saat tidur, dapat menyebabkan rasa nyeri dan kerusakan pada gigi.
Pada dasarnya, pengobatan sakit gigi dapat dilakukan tergantung pada penyebabnya. Namun, beberapa metode ini dapat meringankan atau mengobati sakit gigi, seperti:
Agar mendapatkan solusi yang tepat, pasien diharapkan untuk melakukan konsultasi dengan dokter gigi. Dengan demikian, dokter gigi dapat memeriksa dan melakukan diagnosis, sehingga penyebab sakitnya dapat diketahui beserta dengan penangan yang tepat.
Pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan, bukan? Untuk mencegah sakit pada gigi, kamu dapat mengikuti beberapa langkah sebagai berikut:
Jika kamu mengalami sakit gigi, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa sakit sebelum menemui dokter gigi. Beberapa di antaranya:
Sakit gigi memang bisa sangat mengganggu, namun dengan mengetahui gejala, penyebab, dan cara pengobatan serta pencegahannya, kamu bisa mengatasi dan mencegah masalah ini dengan lebih efektif.
Ingat selalu untuk jangan ragu berkonsultasi dengan dokter gigi jika kamu mengalami masalah pada gigi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Klinik Utama Oratio hadir untuk memberikan perawatan terbaik untuk Anda dan seluruh anggota keluarga Anda. Dengan lokasi yang nyaman, strategis serta layanan berstandar internasional. Dapatkan perawatan terbaik hanya di Klinik Utama Oratio.
Kontak Kami
Jalan Trunojoyo no.14, Citarum, Kota Bandung, Jawa Barat 40115
(022) 4239948
+62 878 2228 2077
Jl. Dr. Cipto No 5, Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat 40171
(022) 4231987
+62 877 9878 7788